Sifat fisikokimia silika yang diendapkan
Sifat fisik dan kimia silika yang diendapkan, juga dikenal sebagai karbon hitam putih yang diendapkan, adalah sebagai berikut:
Sifat Fisik
Penampilan: Biasanya,silika yang diendapkan muncul sebagai bubuk amorf berwarna putih. Jika kemurniannya tinggi, warnanya putih bersih tanpa kotoran yang terlihat, sehingga memberikan kesan visual yang halus dan seragam.
Ukuran Partikel: Ukuran partikel umumnya berkisar antara 10 hingga 500 nanometer, dengan distribusi yang relatif luas. Proses dan kondisi produksi yang berbeda dapat menyebabkan variasi ukuran partikel. Ukuran partikel yang kecil memberinya luas permukaan spesifik dan energi permukaan yang besar.
Luas Permukaan Spesifik:Psilika yang diendapkan kembali memiliki luas permukaan spesifik yang relatif besar, biasanya antara 100-300 meter persegi per gram. Luas permukaan spesifik yang tinggi memberikan sifat adsorpsi dan aktivitas permukaan yang baik, sehingga memungkinkannya berinteraksi secara fisik atau kimia dengan banyak zat.
Kepadatan: Kepadatan sebenarnya sekitar 2,0-2,6 gram per sentimeter kubik, sedangkan kepadatan massal relatif kecil, umumnya antara 0,1-0,5 gram per sentimeter kubik. Hal ini membuatnya ringan dan longgar dalam aplikasi, sehingga memudahkan penyebarannya yang seragam dalam beberapa bahan.
Struktur Pori:Karbon hitam putih memiliki struktur pori tertentu dengan pori-pori dengan berbagai ukuran, termasuk mikropori dan mesopori. Struktur pori ini memberinya kemampuan penyerapan dan penyimpanan yang baik, sehingga memungkinkannya menyerap gas, cairan, atau zat lainnya.
Kelarutan:Psilika yang diendapkan kembali tidak larut dalam air dan sebagian besar pelarut organik. Zat ini dapat membentuk suspensi yang stabil dalam air, menunjukkan dispersibilitas dan suspensi yang baik. Sifat ini memainkan peran penting dalam sistem berair dan aplikasi yang memerlukan stabilitas suspensi.
Kemampuan mengalir: Daya alir silika endapan bubuk buruk, dan rentan terhadap penggumpalan. Hal ini disebabkan oleh gaya interaksi yang kuat antara partikel yang dihasilkan dari luas permukaan spesifik dan aktivitas permukaannya yang tinggi. Namun, daya alirnya dapat ditingkatkan melalui beberapa perlakuan permukaan atau penambahan aditif.
Sifat Kimia
Stabilitas Kimia:Psilika yang diendapkan kembali memiliki stabilitas kimia yang baik dan tidak rentan terhadap reaksi kimia dalam kondisi kimia normal. Dalam suhu dan tekanan normal, dapat menahan erosi sebagian besar asam, alkali, garam, dan zat kimia lainnya, tetapi dapat bereaksi dengan asam hidrofluorida dan alkali kuat.
Grup Permukaan: Terdapat sejumlah besar gugus silanol (-SiOH) pada permukaannya. Gugus silanol ini memberikan silika yang diendapkan sifat hidrofilisitas dan aktivitas permukaan yang kuat. Gugus silanol dapat bereaksi secara kimia dengan gugus aktif dalam zat lain. Misalnya, gugus ini dapat mengikat situs aktif dalam karet, yang berperan sebagai penguat. Gugus ini juga dapat berinteraksi dengan molekul lain melalui ikatan hidrogen dan interaksi lainnya, yang memengaruhi sifat material.
Keasaman dan Alkalinitas: Dalam hal keasaman dan kebasaan, silika yang diendapkan bersifat asam lemah. Hal ini disebabkan oleh adanya gugus silanol permukaan, yang dapat melepaskan ion hidrogen dalam kondisi tertentu. Keasamannya yang lemah dapat memengaruhi nilai pH dan reaktivitas kimia sistem dalam beberapa aplikasi.
Reaktivitas: Meskipun secara umum stabil secara kimia, ia memiliki reaktivitas tertentu dalam kondisi tertentu. Misalnya, ia dapat bereaksi dengan beberapa oksida logam dalam reaksi padatan pada suhu tinggi untuk membentuk senyawa silikat. Ia juga dapat berpartisipasi dalam beberapa reaksi sintesis organik dengan adanya katalis.